April 17, 2013

Posisi Terbaik Melakukan Hubungan Intim Saat Hamil

hubugan intim saat hamilMasa kehamilan selama 9 bulan adalah waktu yang panjang untuk berpuasa dalam bercinta. Sementara kondisi kehamilan tidak membuat gairah seks menjadi padam. Berbagai pertanyaan muncul apakah boleh dilakukan hubungan seks saat hamil. Atau bagaimana cara yang aman untuk melakukan hubugan intim saat hamil.

Yang perlu di diperhatikan bahwa kedua pasangan haruslah merasa nyaman saat melakukannya dan hindari tekanan pada bagian rahim atau bagian terberat dari perut wanita hamil.

Berikut adalah posisi bercinta yang baik dan aman untuk melakukan hubungan intim  saat hamil

Posisi suami diatas
Berhubungan intim dengan posisi pria diatas dapat dilakukan saat hamil, akan tetapi pria harus miring kesalah satu sisi atau bertahan pada lengan. Hal ini dimaksudkan agar beban pria tidak menekan tubuh wanita yang sedang hamil.

Posisi ibu hamil berada diatas
Hubungan intim saat hamil dapat menggunakan salah satu posisi favorit yang dikenal dengan istilah “women on top”. Dengan berada diatas wanita dapat mengatur kecepatan dan kedalaman penetrasi. Hindari penetrasi yang terlalu dalam agar tidak menekan dinding rahim.

Posisi suami duduk di kursi atau tempat tidur
Pada posisi ini pria dapat duduk dikursi  atau ditempat tidur sementara wanita hamil duduk diatasnya. Posisi ini mirip posisi WOT
juga termasuk salah satu posisi yang disarankan dimana wanita dapat mengatur irama permainan dan sekaligus mengurangi tekanan pada dinding rahim.

Posisi suami dan istri berbaring menyamping
Posisi bercinta dengan kedua pasangan berbaring menyamping menghadap satu arah. Posisi wanita berada di depan sedangkan pria melakukan penetrasi dari belakang. Posisi ini sangat disarankan karena dapat dilakukan wanita dengan nyaman.

Posisi istri bertumbu pada lutut
Posisi yang dikenal dengan istilah “doggy style” dapat dilakukan dengan cara wanita bertumpu pada lutut atau siku, sementara pria melakukan penetrasi dari belakang.

Anda dan pasangan dapat memilih posisi yang dirasa nyaman untuk dilakukan. Sedangkan seberapa sering hubungan intim saat hamil dapat dilakukan tergantung dari kondisi wanita. Bila wanita dalam keadaan sehat maka hubungan seks dapat selalu anda lakukan.

Yang perlu anda perhatikan adalah pada dua rentang waktu krusial, yaitu tri semester pertama kehamilan dan tri semester terakhir. Di sarankan anda untuk tidak terlalu sering melakukan hubungan intim saat hamil dalam rentang waktu tersebut. Karena bila terlalu sering melakukan hubungan intim pada tri semester pertama dikwatirkan akan dapat terjadi keguguran. Sedangkan hubungan seks yang sering dilakukan pada tri semester akhir dikwatirkan memicu kelahiran dini.

Dengan mengetahui posisi yang benar maka anda dan pasangan dapat tetap menikmati hubungan intim dalam kondisi wanita hamil, untuk tetap menjaga keharmonisan dalam rumah tangga.
Posted by Jeffan Taylor On 7:39 PM No comments

0 comments:

Post a Comment

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Pengunjung

Flag Counter