May 18, 2013

Pengetahuan Seks Pria Yang Didasarkan Pada Mitos 


Pengetahuan seks pria
Ada banyak mitos yang beredar ditengah masyarakat yang berhubungan dengan aktivitas seksual pria maupun wanita. Dalam artikel sebelumnya telah disinggung mengenai mitos bagaimana mencegah kehamilan.

Selain itu ada pula mitos yang berhubungan aktivitas seksual pria, sayangnya mitos ini banyak menjadi dasar pengetahuan seks pria, sehingga membuat perilaku yang salah pula.

Berikut adalah  8 mitos yang behubungan dengan seksuallitas pria dan mendasari pengetahuan seks pria

1. Seks menggunakan kondom 100 persen aman


Banyak pria yang percaya bahwa penggunaan kondom saat melakukan hubungan seks sepenuhnya aman untuk mencegah kehamilan dan penularan penyakit seksual.
Pada kenyataannya hasil penelitian yang dilakukan Carey dari Division of Physical Sciences, USA tahun 1992,  menunjukkan bahwa penyakit HIV dapat menembus kondom. Dari 89 kondom yang di periksa ternyata 29 kondom mengalami kebocoran.
Hasil serupa di ungkapkan oleh J Mann dari Harvard AIDS Institute pada tahun 1995, yang membenarkan bahwa tingkat keamanan kondom hanya 70 persen.
Bukti lainnya di perkuat saat dua bintang porno Amerika Darren James dan Lara Roxx yang terinveksi virus HIV, walaupun mereka selalu menggunakan kondom saat beradegan seks.

2. Penggunaan obat kuat adalah sosusi

Banyak pria yang berpikir bahwa penggunaan obat seperti Viagra atau obat kuat lainnya adalah jalan keluar terhadap masalah seksual yang dialami. Namun kenyataanya penggunaan obat-obatan ini tidaklah selalu efektif dan sama pada setiap orang.
Penggunaan obat kuat hanya memberi efek sementara dan juga tidak dianjurkan bagi penderita diabetes atapun darah tinggi. Karena obat kuat yang dikonsumsi bersamaan dengan obat diabetes atau darah tinggi dapat memberikan dampak komplikasi serius.

3. Seks yang hebat adalah hal alami

Jangan terbuai oleh adegan film percintaan yang menunjukkan hubungan seks yang hebat dilakukan oleh sepasang pria dan wanita yang baru bertemu ataupun berkenalan. Pada kenyataanya sangatlah jarang pria dan wanita yang baru bertemu dapat melakukan hubungan seks yang luar biasa.
Komunikasi yang baik antar pria dan wanita merupakan kunci keberhasilan seks yang hebat, seperti foreplay yang diinginkan, posisi yang memberikan kepuasan dan banyak lagi.
Jadi seks hebat yang otomatis dapat dilakukan setiap orang adalah hal yang tidak mudah dilakukan.

4. Ukuran alat vital adalah yang terpenting

Umumnya pria membanggakan ukuran penis mereka yang panjang dan besar. Namun pada kenyataanya penis bukanlah ukuran akan kejantanan pria maupun kenikmatan seks. Hubungan seks adalah pengalaman pribadi yang berbeda antar setiap pasangan, dan kenikmatan menjadi hal yang diusahakan kedua pasangan tidak tergantung ukuran alat vital.

5. Oral seks lebih aman dari vaginal maupn anal seks

Oral seks memang memberi sensasi tersendiri bagi pasangan, namun dalam oral seks juga terjadi pertukaran cairan tubuh. Pertukaran cairan tubuh ini membuka peluang terjadinya penularan penyakit. Jadi berhati-hatilah melakukan oral seks dengan wanita selain istri anda.

6. Ejakulasi diluar tidak menyebabkan kehamilan


Pria selalu beranggapan bahwa ejakulasi yang disertai dengan semprotan sperma dan  terjadi diluar vagina tidak akan mengakibatkan kehamilan. Pada kenyataannya satu dari lima pasangan yang melakukan cara ini diketemukan hamil.

Sebelum pria mengalami ejakulasi didahului dengan pre ejakulasi dimana telah disemprotkan terlebih dahulu sebagian kecil sperma, dan hal ini sudah cukup untuk membuat kehamilan.

7. Masturbasi tidak memiliki efek samping


Secara ilmiah masturbasi tidaklah membahayakan tubuh seseorang. Namun masturbasi memiliki efek psikologis yang berhubungan dengan ejakulasi dini.

Pria yang sering melakukan masturbasi pada saat remaja, kemungkinan akan mengalami ejakulasi dini pada saat telah beristri. Namun ini bukanlah satu-satunya penyebab ejakulasi dini, karena banyak juga pria yang tidak melakukan masturbasi namun mengalami ejakulasi dini.

8. Dilarang melakukan seks sebelum bertanding


Beberapa kali kita mengetahui adanya pelatih yang melarang istri atau suami atlitnya ikut pada pesta olahraga olimpiade ataupun istri pesepakbola yang dilarang ikut pada pertandingan piala dunia. Hal yang umum dimana pelatih olahraga melarang atlitnya melakukan hubungan seks sebelum pertandingan atau beberapa hari sebelumnya.

Hasil riset yang dilakukan di College of St. Scholastica di Duluth, Minnesotta, Amerika Serikat menyatakan bahwa pria yang melakukan hubungan seks pada malam harinya menunjukkan performa yang baik saat tes ketahanan treasmill, sama seperti pria yang tidak melakukan hubungan seksual.
Walaupun ada atlet yang tidak terpengaruh oleh hubungan seks sebelum pertandingan, namun para ahli olahraga menyatakan hubungan seks sebelum pertandingan akan mempengaruhi konsentrasi atlit.
Posted by Jeffan Taylor On 11:42 AM 2 comments

2 comments:

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Pengunjung

Flag Counter